Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Balikpapan — Ketua Yayasan SMK Setia Budi Balikpapan, Drs. H. Suhardi, M.Si, memberikan apresiasi tinggi terhadap kehadiran jajaran Polda Kalimantan Timur dalam kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan di lingkungan di SMK Setia Budi.
Kehadiran Polri dalam dunia pendidikan bukan hanya simbol sinergi, tapi juga langkah nyata membina karakter generasi muda melalui pendekatan yang edukatif dan humanis.
Menurut Suhardi bahwa kegiatan ini menunjukkan wajah Polri yang ramah, terbuka terhadap dialog dan mau mendengar langsung aspirasi dari kalangan pelajar.
Ia juga menyebut kegiatan tersebut sangat selaras dengan nilai-nilai pendidikan karakter yang selama ini dibangun di SMK Setia Budi.
“Kami sangat berterima kasih kepada Polri, khususnya Polda Kaltim, atas perhatiannya kepada dunia pendidikan. Kehadiran instusi ini membuktikan bahwa Polri bukan hanya penegak hukum, tetapi juga sahabat generasi muda dalam menjaga moral, etika, dan kedisiplinan,” ungkap Drs. Suhardi dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Suhardi menambahkan bahwa sekolah menyambut baik kegiatan Jumat Curhat karena memberi ruang bagi siswa untuk berdiskusi langsung dengan aparat keamanan dalam suasana yang santai namun penuh manfaat.
Menurutnya, pendekatan seperti ini efektif membentuk kesadaran hukum dan meningkatkan rasa percaya diri siswa dalam menyampaikan aspirasi secara santun.
Drs. Suhardi juga berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan melibatkan lebih banyak institusi pendidikan di Balikpapan maupun Kalimantan Timur secara umum.
“Kami ingin anak-anak didik kami tidak hanya cerdas secara akademik dan keterampilan, tapi juga tumbuh sebagai warga negara yang cinta damai, peka terhadap lingkungan sosial, dan mampu menjadi pelopor kebaikan di tengah masyarakat,” tutupnya.
Melalui kegiatan tersebut, Polda Kaltim ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat dan khususnya generasi muda yang akan menjadi penentu masa depan bangsa.
Humas Polda Kaltim