Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Kukar – Polres Kukar kembali laksanakan kegiatan Warung Berkah Jum’at Curhat sebagai sarana mempererat hubungan antara Polri dan Masyarakat di Taman Creative Park yang dipimpin oleh Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Khairul Basyar., Jumat (12/12/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri para Pejabat Utama Polres Kukar dan diikuti sekitar 150 warga yang hadir untuk berdialog secara langsung dalam suasana santai, terbuka, dan penuh keakraban.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Kutai Kartanegara menyampaikan bahwa Warung Berkah Jum’at Curhat menjadi wadah komunikasi dua arah yang efektif, sekaligus sarana membangun kedekatan emosional antara kepolisian dan masyarakat.
“Melalui forum ini, kami ingin membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan, saran, maupun aspirasi secara langsung. Keamanan dan ketertiban lingkungan adalah tanggung jawab bersama yang harus dijaga secara kolaboratif,” ungkap AKBP Khairul Basyar.
Kapolres juga mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan kamtibmas, khususnya menghadapi kondisi cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana seperti banjir dan tanah longsor. Ia mengimbau masyarakat agar tidak ragu memanfaatkan layanan darurat 110 apabila menemukan kejadian mencurigakan atau membutuhkan kehadiran aparat kepolisian.
Selain itu, Kapolres menekankan pentingnya kehati-hatian dalam bermedia sosial, mengingat meningkatnya kasus penipuan daring, kejahatan digital, serta pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Dalam dialog tersebut, Kapolres turut menyoroti maraknya praktik judi online yang dinilai memiliki dampak negatif serius, baik secara ekonomi, sosial, maupun psikologis.
“Dampaknya sangat merugikan dan berpotensi menimbulkan masalah sosial yang luas. Kami mengajak masyarakat untuk menjauhi praktik judi online dalam bentuk apa pun,” tegasnya.
Ia juga mengajak para orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak dan remaja, mengingat masih adanya ancaman peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kutai Kartanegara.
Pada sesi tanya jawab, warga menyampaikan sejumlah persoalan yang terjadi di lapangan, di antaranya kemacetan di persimpangan Jalan Panjaitan–Jalan Kartini serta ketidaksinkronan lampu lalu lintas di Simpang Unikarta yang dinilai membahayakan pengguna jalan.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres memastikan bahwa setiap masukan masyarakat akan menjadi perhatian dan segera ditindaklanjuti sebagai bahan evaluasi dalam peningkatan pelayanan kepolisian.
“Kami akan melakukan pengecekan dan koordinasi di lapangan agar permasalahan ini dapat segera ditangani. Terima kasih atas partisipasi dan kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Menutup kegiatan, Kapolres menegaskan komitmen Polres Kutai Kartanegara untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pendekatan humanis, termasuk dengan pengembangan program Warung Berkah dan Warung Ojol Kamtibmas sebagai media komunikasi yang lebih dekat dengan masyarakat.
Humas Polda Kaltim
