BALIKPAPAN, Poldakaltim.com — Polisi mulai menyelidiki penyebab munculnya kobaran api yang mengakibatkan kapal batu bara MV Ever Judger terbakar, di perairan Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Kepolisian juga berhati-hati menentukan identitas dua korban tewas, “Kita tentu hati-hati menentukan identitas korban. Peristiwa kebakaran itu perlu identifikasi mendalam,” kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Ade Yaya Suryana.

Ade Yaya menerangkan, penyelidikan dan investigasi Kepolisian melibatkan berbagai pihak salah satunya dengan Pertamina. Mengingat peristiwa itu terjadi di area kerja Pertamina. “Semua pihak terkait akan dimintai keterangan, dan konfirmasinya terkait kejadian itu,” ujar Ade.
Diketahui, kobaran api di perairan laut Balikpapan yang tercemar minyak, terjadi pada Sabtu (31/3), menewaskan dua orang (Imam dan Gusti) sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Selain itu, 20 WNA dievakuasi. Semua WN China dirawat di RS Pertamina Balikpapan.

Saat ini, Minggu (1/4/2018) siang. Tim gabungan dari Polres Balikpapan, Satbrimob Polda Kaltim, Biddokkes, Kodim, SAR, BPBD, PMI, Relawan dan 3 unit ambulance di siagakan di pelabuhan semayang Balikpapan.
Tim gabungan terus melakukan penyisiran sekitar lokasi untuk mencari Tiga orang (Suyono, Sutoyo dan Agus Salim) yang diduga ikut memancing bersama dengan 2 orang korban meninggal dunia. yang sampai saat ini belum pulang dan tidak bisa dihubungi oleh pihak keluarganya.

“saat ini dilakukan penyelidikan dan masih terus dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan†ujar Kombes Pol Ade Yaya Suryana.
(Humas Polda Kaltim)