Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Bontang – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, Polsek Muara Badak telah menjalin kolaborasi dengan UPT Dinas Pertanian dan kelompok tani setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat sistem ketahanan pangan, baik dari segi produksi maupun distribusi bahan pangan, serta pemantauan penggunaan pupuk dan obat-obatan subsidi. Jumat (31/5/24).
Kapolres Bontang, AKBP Alex F. L. Tobing, menegaskan komitmen Polres Bontang dalam mendukung program ketahanan pangan dengan melakukan berbagai langkah strategis. “Kami siap memfasilitasi dan memotivasi seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam ketahanan pangan. Kami juga akan memberikan perlindungan dan pengamanan selama proses distribusi bahan pangan, serta penyaluran pupuk dan obat-obatan subsidi. Jika ada pelanggaran seperti penyalahgunaan atau penimbunan, kami akan bertindak tegas,” tegas Kapolres Tobing.
Sebagai langkah konkret, Kapolsek Muara Badak, AKP Gatot Siswanto, telah melakukan koordinasi dan kerjasama dengan UPT Dinas Pertanian. Dalam tinjauan lapangan yang dilakukan di Desa Badak Makmur, Kapolsek memeriksa beberapa lokasi budidaya ikan air tawar dan lahan pertanian. Terdapat 90 kolam budidaya ikan lele yang dikelola oleh 9 kelompok tani, dengan target panen mencapai 2 ton. Selain itu, lahan seluas 4 hektar ditanami berbagai sayur mayur, diharapkan menghasilkan hingga 3 ton.
Kapolsek Muara Badak juga mengadakan dialog dengan para petani dan pembudidaya ikan untuk mendengar kendala serta hambatan yang mereka hadapi. Hasil dari dialog tersebut akan diteruskan kepada UPT Dinas Pertanian untuk penanganan lebih lanjut.
Dengan kerjasama yang erat antara Polsek Muara Badak, UPT Dinas Pertanian, dan kelompok tani, diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut dan memastikan distribusi serta produksi bahan pangan berjalan dengan lancar.
Humas Polda Kaltim