Tribratanews.kaltim.polri.go.id, PPU — Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Penajam Paser Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerataan pendidikan melalui kegiatan pendataan anak putus sekolah dan anak yang belum mengenyam pendidikan dari keluarga kurang mampu di wilayah pesisir Kayu Api, Kelurahan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (19/12/2025).
Pendataan dilakukan langsung oleh personel Sat Polairud Polres PPU yang terdiri dari Aiptu Muhammad Ishak, Aipda Mahfirman, S.H., M.H., Bripka Dedi Kusuma, dan Bripda Dhimas Adhitya. Kegiatan ini menjadi bagian dari Program Polairud Presisi Menuju Indonesia Maju, yang mengedepankan kehadiran Polri dalam menjawab kebutuhan sosial masyarakat, khususnya di wilayah pesisir.
Selain melakukan pemetaan kondisi pendidikan anak-anak tersebut, personel Sat Polairud juga memberikan informasi mengenai persyaratan administrasi pembukaan rekening BRI sebagai bagian dari dukungan pembiayaan pendidikan, seperti KTP orang tua, Kartu Keluarga, dan akta kelahiran.
Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU., melalui Kasat Polairud Polres PPU IPTU Abiyantoro, S.E., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud perhatian Polri terhadap masa depan generasi pesisir.
“Pendidikan adalah fondasi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan membantu anak-anak pesisir kembali bersekolah, kita ikut mempersiapkan generasi penerus menuju Indonesia Maju dan Generasi Emas 2045,” ujar IPTU Abiyantoro.
Ia juga mengharapkan sinergi antara Polres PPU, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, BAZNAS, serta Bank BRI dapat terus berlanjut, sehingga program-program penyetaraan pendidikan bagi keluarga tidak mampu dapat terlaksana secara optimal.
Kegiatan berlangsung aman dan tertib, serta mendapat sambutan positif dari masyarakat pesisir yang berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan.

