Nunukan, Poldakaltim.com,- Pengawasan jalur perairan di kawasan Pelabuhan Haji Putri yang selalu di gunakan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dalam perdagangan manusia terus di lakukan penertiban oleh Anggota Polsek Kskp Polres Nunukan, Selasa (9/1).
Pengawasan terhadap para penumpang yang di sinyalir sering menyebrang ke pulau sebatik untuk menjadi TKI ilegal tanpa di lengkapi dengan dokumen yang syah seperti Paspor, Visa dan surat-surat lainya.
Pelaku sengaja mengelabuhi petugas dengan membawa para penumpang ke Sebatik dengan alasan ketemu dengan keluarga namun faktanya di sebrangkan secara tidak resmi ke Tawau Malaysia untuk menjadi Tki ilegal sehingga sangat merugikan calon TKI tersebut.
Untuk itu anggota Polsek KSKP Polres Nunukan melakukan pengecekan terhadap para penumpang yang berada di Pelabuhan Haji Putri di sekitar Kawasan Pelabuhan Tunontaka untuk mengantisipasi terhadap tindak kejahatan seperti perdagangan manusia dan TKI ilegal yang akan di selundupkan ke Malaysia.
Kapolres Nunukan Akbp Jepri Yuniardi Sik mengatakan ,”perlunya Polsek KSKP Polres Nunukan bekerjasama dengan Satpol Air Polres Nunukan untuk melakukan pengawasan dan pengecekan terhadap para penumpang yang datang dari Kapal Pelni seperti TALIA , Lambelo dan Bukit Siguntang terkait dokumen yang akan di bawa agar terhindar dari penyalahgunaan TKIÂ ilegal”, ujarnya.
Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol. Ade Yaya Suryana menambahkan,” harus waspada dan mengantisipasi betul terkait dengan adanya TKI ilegal, mengingat sangat strategisnya jalur penyebrangan dari Indonesia ke Malaysia begitu juga sebaliknya sehingga para petugas yang berada disana harus benar-benar dicek dan diawasi jika ada pelakunya langsung proses,”tegas Ade.
Humas Polda Kaltim.